Web Development : Batik Store

“BatikStore” merupakan sebuah platform website berbelanja dalam bidang fashion yang menjual berbagai jenis pakaian batik khas Indonesia yang unik dan modern.

Menentukan Tema
– Hal pertama yang saya pikirkan saat menentukan tema yaitu mencari topik dan referensi dari budaya yang sedang trend di Indonesia, awalnya saya memilih NFT Lovers, namun karena konten NFT yang kurang relevan akhirnya saya memutuskan untuk mencari topik lain dan saat itu yang saya pikirkan mengenai budaya Indonesia kemudian saya tertarik untuk menggunakan tema “Batik” untuk perancangan website ini, karena menurut saya batik merupakan warisan budaya dari Indonesia dan saya merasa kita perlu untuk melestarikan nilai budaya Indonesia yang sudah ada.

Mendesign Aplikasi
– Setelah tema sudah fix ditentukan, saya memulai untuk melakukan design website dengan figma, pertama membuat logo, kemudian masuk ke dalam tahapan pemilihan warna dengan menggunakan ColorHunt dan untuk pemilihan warna menyesuaikan dengan warna khas batik yaitu coklat, lalu saya masuk ke desain landing page dengan mencari banyak inspirasi dan referensi berupa gambar, icon dan lainnya melalui intenet.

Mengatur / Memanage Development Apps Kamu

– Setelah semua desain selesai ini menjadi patokan saya untuk melanjutkan ke bagian development yaitu frontend, dengan total terdapat 5 page yang terdiri dari Landing Page, Dashboard, Login, Checkout, dan Success Checkout. Saat frontend sudah siap, saya masuk ke bagian laravel untuk yang pertama dilakukan yaitu membuat to do list di Notion, kemudian membuat ERD, selanjutnya persiapan projek mulai dari migration sampai dengan discount dengan mengikuti panduan video dari Build With Angga.

Table of Contents

The Challenges What I Learn

“>Challenge
– Tantangan yang saya hadapi adalah pikiran saya sendiri yang berkata “ini susah dan terlalu kompleks” ternyata saat dijalankan tidak sesulit yang saya pikirkan. Untuk tantangan lainnya yaitu saat mencari referensi desain aplikasi, mengubah codingan frontend kedalam laravel, kemudian mengalami error saat coding bagian backend, mencoba membaca syntax errornya, mencari tau solusinya.

What I Learn?
Banyak sekali hal-hal yang saya pelajari selama proses pembuatan website BatikStore ini, menemukan solusi untuk eror yang terjadi, lebih sabar dan tidak terburu-buru dalam mengerjakan sesuati, kemudian melatih diri untuk lebih teliti lagi karena rata-rata kesalahan coding adalah typo, melatih tanggung jawab, disiplin dan mengatur waktu dengan baik untuk saya dapat menyelesaikan projek sesuai requirement dan tepat waktu. Memahami dan mulai mengerti bagaimana sebuah aplikasi terbentuk dari dasar hingga dapat berfungsi dan berjalan dengan baik serta dapat digunakan secara publik.

ERD BATIKSTORE